Blogger Widgets
RSS

Sabtu, 18 Januari 2014

5 Rumah Bawah Tanah Terunik di Dunia



Manusia memulai hidup di gua-gua, dan sekarang kita menyadari bahwa “rumah bumi” sebenarnya cara yang sangat ramah untuk membangun rumah, seiring dengan lingkungan hidup tempat kita tinggal. Dengan populasi pertumbuhan manusia yang lebih dan lebih setiap tahun, kebutuhan akan rumah tinggal kian lama kian terelakan. Semuanya tinggal masalah waktu, sebelum orang-orang mulai membangun rumah mereka di bawah tanah seperti halnya kaum hobbit dari kisah J.R. Tolkien. Berikut ulasannya:

1. Rumah Guha di Festus, Missouri
 


Rumah ini memiliki luas 15.000 meter persegi, yang dibangun secara modern dan hemat energi dalam sebuah gua batu pasir di Festus, Missouri. Dibangun oleh Curt Sleeper dan Deborah, rumah ini memiliki interior modern yang menyatu dengan dinding batu pasir alam yang belum selesai. Berkat pemanasan panas bumi dan desain yang cerdas, tidak ada kebutuhan untuk pengkondisian udara atau tungku untuk memanaskan / mendinginkan suhu rumah. Gua ini sebelumnya digunakan sebagai tempat konser dan roller skating rink! Memperoleh ketenaran dengan setelah dilelang di eBay sebelum akhirnya menjadi kediaman pribadi.

2. Malator di Druidstone, Wales


Ini rumah kontemporer yang disebut-sebut sebagai salah satu karya arsitektur Wales .

Penemuan Paling Misterius di Dasar Laut



Ketika benua berevolusi, ketika daratan hilang akibat naiknya permukaan air laut, peradaban manusia masa lalu pun ikut terkubur. Banyak yang masih menjadi misteri, seperti misalnya Atlantis. Hanya legenda atau benar-benar nyata? Keberadaanya terus dicari berdasarkan kisah filsuf Pluto 2500 tahun lalu.
Kita lupakan sejenak masalah Atlantis, karena masih banyak penemuan-penemuan lain di dasar samudera yang juga menyimpan misteri. Lihatlah 7 tempat dalam daftar di bawah ini.


1. Kota bawah laut Kuba
Struktur seperti kota di bawah laut pada gambar di atas tertangkap sonar secara tak sengaja oleh sebuah perusahaan yang sedang melakukan survei pemetaan dasar laut. Temuan pada tahun 2001 di lepas pantai Kuba ini sempat menimbulkan berbagai spekulasi, bahwa inilah Atlantis yang hilang.

Rabu, 15 Januari 2014

Cerpen "Bintang Untuk Alena"


Bintang Untuk Alena



            “Aku ingin selamanya jadi bintang buat Alena” kata seorang anak laki-laki berumur 9 tahun kepada gadis dipelukannya. “Tapi nama kamu kan udah Bintang, kenapa mau jadi bintang lagi buat Alena?” tanya gadis kecil itu sambil melepaskan pelukannya. “Biar kalau malem pas lampu mati Alena gak ketakutan lagi” tandas Bintang. “Alena takut gelap” kata Alena sambil menunduk. “Bintang tau, jangan takut lagi ya kan lampunya udah nyala” ucap bintang. “he’em” ucap Alena tersenyum.

Entri Populer

 
Copyright Our Annunciata 2009. Powered by Blogger.Designed by Ezwpthemes .
Converted To Blogger Template by Anshul .